Masjid Istiqlal Sediakan Hingga 6.000 Takjil Gratis Tiap Hari Selama Ramadan
SEAToday.com, Jakarta-Masjid Istiqlal di Jakarta Pusat akan menyediakan setidaknya 4.000 boks takjil gratis setiap harinya bagi para jamaah yang berbuka puasa selama bulan Ramadan 1445 H.
Ketua Harian Badan Pengelola Masjid Istiqlal (BPMI) Ismail Chawidu mengungkapkan bahwa 4.000 boks takjil akan disiapkan pada hari Senin-Kamis, sedangkan pada hari Jumat-Minggu disiapkan 6.000 boks takjil. Jumlah ini meningkat dibandingkan tahun lalu yang hanya menyediakan 3.000-4.000 boks saja.
Penyediaan ribuan boks takjil ini dilakukan keroyokan oleh 11 katering. Hal ini dinilai lebih praktis dibandingkan dengan membuat dapur umum.
"Kita enggak mendirikan dapur umum. Prosesnya kita dibantu oleh 11 katering, karena kalau melayani 4 ribu-6 ribu boks enggak mungkin satu katering," tuturnya.
"Kita juga menjaga agar makanannya jangan sampai basi karena jam 16.00 WIB sudah harus siap," imbuhnya.
Selama bulan Ramadan, para pengunjung yang ingin berbuka dan beribadah salat taraweh di masjid terbesar di Asia Tenggara ini diimbau datang lebih awal. Hal ini untuk mengantisipasi kepadatan pengunjung. Ia juga meminta para orang tua untuk selalu mendampingi anak-anaknya. (DANTI/DKD)
Artikel Rekomendasi
Editor Choice
Mengenal Askida Ekmek, Tradisi Berbagi dalam Diam di Turki
Ada banyak cara bersedekah, namun salah satu yang unik ada di Turki, negeri yang mewarisi tradisi Kekaisaran Utsmaniyah atau Ottoman. Namanya Askida Ekmek.
Kuliner Khas Ramadan dari Berbagai Daerah di Indonesia
Indonesia memiliki beragam budaya dan tradisi dari berbagai daerah dan provinsinya. Dari tiap-tiap daerah ini banyak pula kuliner khas masyarakatnya.
Popular Post
Sejarah Awal Mula Salat Idul Fitri di Lapangan Terbuka, Siapa Per...
Muhammadiyah jadi yang pertama kali melakukan salat Idulfitri di lapangan terbuka sepanjang sejarah Nusantara.
Mengenal Askida Ekmek, Tradisi Berbagi dalam Diam di Turki
Ada banyak cara bersedekah, namun salah satu yang unik ada di Turki, negeri yang mewarisi tradisi Kekaisaran Utsmaniyah atau Ottoman. Namanya Askida Ekmek.