• Kamis, 21 November 2024

Halal Bihalal di Indonesia: Dimulai dari Politik, Hingga Jadi Tradisi

Halal Bihalal di Indonesia: Dimulai dari Politik, Hingga Jadi Tradisi

SEAToday.com, Jakarta - Halal bihalal menjadi salah satu tradisi masyarakat di Indonesia di bulan Ramadan. Dalam momen tersebut, biasanya keluarga besar, instansi, lembaga, komunitas, maupun organisasi saling bersilaturahmi, mengunjungi sanak saudara dan bermaaf-maafan. Hal ini ditandai dengan saling bersalam-salaman. 

 

Halal Bihalal sendiri telah menjadi kata baku di KBBI, yang berarti “hal maaf-memaafkan setelah menunaikan ibadah puasa Ramadan, biasanya diadakan di sebuah tempat (auditorium, aula, dan sebagainya) oleh sekelompok orang.”

 

Tapi tahukah kamu, kalau istilah Halal Bihalal hanya digunakan di Indonesia dan bermula dari momen kisruh politik?

 

Tradisi halal bihalal awalnya bermula dari kisruh politik yang terjadi pasca-kemerdekaan Indonesia. Di tengah situasi yang bergejolak ini, salah seorang tokoh pendiri Nahdlatul Ulama (NU), Abdul Wahab Chasbullah mengusulkan untuk mempersatukan elite politik. Pada tahun 1048, Presiden ke-1 RI Soekarno mengundang seluruh tokoh politik untuk datang ke Istana Negara dalam rangka silaturahmi yang diberi tema "Halal Bihalal".

 

Dalam momen tersebut, para tokoh politik duduk dalam satu meja untuk saling memaafkan satu sama lain. Sejak saat itu, berbagai instansi pemerintahan mengikuti menyelenggarakan halal bihalal. Peristiwa yang bertepatan dengan bulan Ramadan itu dinilai berhasil merekatkan elite politik yang bersitegang hingga pemerintahan pun mulai kembali stabil.

 

Konsep halal bihalal ini lalu berkembang dan diikuti berbagai kalangan masyarakat di Indonesia saat hari raya Idul Fitri. Masyarakat Indonesia menjadikan momen halal bihalal sebagai sarana berkumpul dan bersilaturahmi setelah lama tak jumpa. Ajang ini juga diisi dengan bermaaf-maafan agar dapat membina tali silaturahmi dengan lebih baik. Biasanya, tradisi ini dikemas dengan beragam acara unik mulai dari membawa kue Lebaran hingga makan bersama.

Share
Editor Choice
Ancol Gratiskan Tiket Masuk Untuk Ngabuburit selama Ramadan

Ancol Gratiskan Tiket Masuk Untuk Ngabuburit selama Ramadan

Mengenal Askida Ekmek, Tradisi Berbagi dalam Diam di Turki

Ada banyak cara bersedekah, namun salah satu yang unik ada di Turki, negeri yang mewarisi tradisi Kekaisaran Utsmaniyah atau Ottoman. Namanya Askida Ekmek.

Kuliner Khas Ramadan dari Berbagai Daerah di Indonesia

Indonesia memiliki beragam budaya dan tradisi dari berbagai daerah dan provinsinya. Dari tiap-tiap daerah ini banyak pula kuliner khas masyarakatnya.

LOCAL PALETTE
BEGINI CARANYA PERGI KE SUKU PEDALAMAN MENTAWAI - PART 1